METODE BETERNAK SAPI Adalah POTENSI PELUANG BISNIS
YANG MENJANJIKAN
Sebagian besar masyarakat di indonesia beternak sapi hanya
sebagai tabungan,bukan di jadikan sebagai usaha.Kita tahu masyarakat indonesia
SDMnya masih rendah hal ini perlu dukungan pemerintah agar bisa memberikan
pelatihan-pelatihan sehingga mereka tahu apa yang harus di lakukan khususnya
dalam beternak sapi.Sekarang banyak media menyebutkan bahwa indonesia masih
mengimpor daging sapi dari australia dalam jumlah yang besar karena kekurangan
stok daging sapi,padahal di indonesia sendiri secara geografis sangat mudah dan
cocok untuk beternak sapi.Kalau saja pemerintah serius untuk menangani
permasalahan ini dengan memberikan penyuluhan,bimbingan dan pelatihan saya
yakin indonesia kedepan tidak mengimpor daging sapi lagi dari
australia.Tercatat,pada tahun 2007 impor daging sapim mencapai 64.000 ton .Pada
tahun 2008 ,Ditjen Peternakan mencatat dari kebutuhan daging nasional sebesar
411.120 ton baru bisa di penuhi 291.892 ton sehingga harus mengimpor 119.228
ton.Tahun 2009 masih mengimpor 119.004 ton,tahun 2010 mengalami penurunan dengan
impor sejumlah 43.044 ton.Walaupun sudah mengalami penurunan hal ini tidak bisa
di benarkan karena dengan adanya impor akan berdampak buruk terhadap
perekonomian rakyat karena kalah dalam persaingan.Sapi impor akan lebih murah
ketimbang sapi lokal dan kualitasnya lebih bagus dari kualitas lokal,hal inilah
yang dapat membunuh secara perlahan ladang usaha masyarakat.Cara untuk
melakukan peternakan sapi berbasis ekonomi rakyat adalah:
Mencari modal
Untuk mencari modal yang gampang salah satunya ada di
wirausaha mandiri,karena di situ kita bisa di beri modal dan pelatihan sehingga
kita siap untuk terjun dalam bisnis peternakan sapi.
a.Pemilihan jenis sapi potong lokal
1.Sapi jawa
2.Sapi madura
3.Sapi bali
Pemilihan jenis sapi yang kuat terhadap penyakit adalah
jenis lokal tetapi tingkat Pertambahan Bobot Badan Harian (PBBH) kecil,namun
harganya masih terjangkau.
b.Pembuatan kandang ternak sapi
Pembuatan kandang sapi bisa di sesuaikan dengan modal,lebih
murah bila menggunakan bahan yang terbuat dari kayu-kayuan,kandang juga harus
jauh dari lingkungan masyarakat agar tidak mengganggu lingkungan terutama bau kotorannya.adapun
persyaratan lokasinya yaitu
-Ketersediaan sumber air
-Permukaan tanah harus datar dan lebih
tinggi dari area di sekitar kandang agar aliran air bisa lancar
-Lingkungan sapi harus sesuai dengan jenis
sapi yang di pelihara
c.Pemilihan pakan ternak
Pakan ternak memiliki pengaruh sebesar 60%,faktor genetik
30%,dan lingkungan 10%.Pemberian pakan ternak yang tepat akan meningkatkan
berat badan sapi sehingga kesuksesan dapat terwujud.
Ada beberapa jenis nutrisi yang harus di penuhi dalam
pemberian pakan ternak
a. Karbohidrat,contohnya :jagung ,gandum,jewawut
b. Lemak,contohnya:bungkil kacang,bungkil kelapa,dan bungkil
kedelai
c.Protein,contohnya :rumput,daun lamtoro,gamal dan turi
d.Vitamin,contohnya:rumput-rumputan hijau mengandung vitamin
A
Vitamin
D,contohnya :sinar matahari
Vitamin E,contohnya:ransum
Vitamin
K,contohnya:buah-buhan
e.Mineral contohnya:Ca,P,Na,Cl,Mg,dan K
Menjaga Kesehatan Sapi
a.Sanitasi kandang adalah menjaga kesehatan kandang supaya
bersih dari kotoran dan penyakit
b.Pemeliharaan sapi dengan cara memandikannya
c.Vaksinasi secara teratur,di harapkan dapat mencegah
terjangkitnya penyakit
Memasarkan sapi peternak
Di indonesia sendiri cara pemasaran yang lebih populer
adalah pemasaran sapi hidup karena lebih praktis dan dengan modal sedikit bisa
di lakukan.Sedangkan bila di pasarkan dengan berbentuk daging harganya lebih
mahal,tapi perlu modal banyak.Selain dagingya kotorannya bisa juga di jual
sehingga bisa mendapatkan laba lebih banyak.
Semoga kedepan masyarakat indonesia lebih mengetahui tentang
potensi beternak sapi sehingga bisa menciptakan lapangan kerja baru dan
meningkatkan taraf hidup masyarakat.Faktor dari pemerintah juga sebagai penentu
keberhasilannya peternakan sapi melalui kebijakan-kebijakannya seperti:Memberikan
modal,pengetahuan/sosialisasi,pelatihan,serta mencegah masuknya sapi-sapi
impor.sekian terimakasih semoga bermanfaat
Sumber:
1.Buku “BISNIS PENGGEMUKAN SAPI”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar